Laman

Senin, 20 Desember 2010

CELOTEH MBAH GENDENG TENTANG - MERAPI



Selepas Merapi meletus, geger – goro-goro – isu monarki yang digulirkan oleh pemerintah Pusat. Gonjang-ganjing perihal keistimewaan propinsi Yogyakarta rupanya dipermasalahkan..
Apa yang membuat Yogyakarta menjadi Istimewa ?. Apakah istimewa hanya karena jabatan Gubernur dengan periode jabatan selama seumur hidup ?.
Melihat gelagat ini simbah mau melihat dari sudut pandang lain, ada apa kok baru selepas musibah meletusnya gunung merapi, masayarakat Yogyakarta sudah di gulirkan wacana tentang monarki ? Heh, he, he…Pertanyaan yang dilontarkan simbah didengar oleh cucu simbah dan berapa para pemuda, yang sering menyambanginya.
Sekarang Yogyakarta menjadi pusat perdebatan tentang ini dan makna dari keistimewaan propinsi Yogyakarta dipersoalkan, yaitu di soal jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur.
“Masih ingat- ada awan mirip Petruk, mungkin juga tidak berarti apa-apa oleh ahli vulkanik, tapi kalau menurut Simbah, punya penafsiran sendiri, begini”:
“Heh, heh, heh. Hidung mancung itu yang sedang mengincar Gunung Merapi, heh, heh, heh,…, Lho kok bisa ?”
 “Ya, mengandung arti Merapi sedang diincar oleh orang-orang serakah alias orang asing dari Negara adidaya”.
“Memang gunung Merapi, ada apanya mbah?” Tanya seorang sebelahnya.
 
”Kenapa Yogyakarta yang diincar?” Sahut teman yang lain.

"Hati-hati, banyak orang-orang kelihatan baik, tapi mereka sedang mengincar Merapi, karena ada harta karun didalamnya, heh, heh, heh emas yang meleleh  heh, heh,heh… Kenapa simbah ngomong begitu.” jelas simbah.
 “Karena simbah setres?”  sahut cucunya.
“ Apa hubungannya dengan sistem monarki dan jabatan Gubernur, mbah?” Tanya seorang pemuda.
“Dasar, bocah goblog kabeh” bentak simbah dengan suara keras.
Kemudian simbah menuturkan:
“Jabatan penguasa monarki dijabat secara turun temurun dan mempunyai cakupan wilayah termasuk gunung merapi ada didalam kekuasaannya”.
“Menurut simbah  ada pesan khusus dari Negara adidaya untuk menghilangkan system monarki di Yogyakarta, heh, heh, heh…agar bisa menguasai isi merapi yang mempunyai kandungan emas, heh, heh, heh,…”
Ternyata simbah lebih cerdas dari pada para pemuda yang sedang kumpul-kumpul itu.
Bahwa Monarki demokratis berbeda dengan konsep penguasa monarki yang sebenarnya. Pada kebiasaannya penguasa monarki itu akan mewarisi tahtanya. Tetapi dalam sistem monarki demokratis, tahta penguasa monarki akan bergilir-gilir di kalangan beberapa sultan.
“Jangan sampai orang-orang  Yogya  hanya dapat limbahnya saja, sedangkan kandungannya dikuras bangsa asing seperti Freport, heh, heh, heh,…..” tambah simbah menegaskan.
“juga jangan sampai seperti musibah limbah lumpur lapindo, ya mbah?” timpal pemuda yang lain.
“kok tahu, bahwa disana ada emasnya, mbah - gimana ceritanya” Tanya cucunya
“Guooblog  banget  kamu, yo pake satelit, …..” simbah menegaskan.
Tak beberapa lama muncul perempuan tua isteri simbah yang bersungut-sungut; “Udah omongan simbah jangan ditanggapi, omongan wong gendeng, simbah lagi kumat”
Kata yang lain “wong gendeng kalau lagi kumat bisa cocok nebak nomor togel, he, he, he,,”
“Mabah, berapa skor pertandingan antara kesebelasan Indonesia melawan kesebelasan Philipina ?” . tanyanya.
" 0 - 1 untuk tim merah putih" jawab simbah sekenanya.
“Udah jangan pada ngelantur kabeh”, bentak mbah Putri.

Selasa, 30 November 2010

PEMIMPIN DAN MASA DEPAN BANGSA


Bangsa ini butuh pemimpin-pemimpin yang berwawasan luas dan mempunyai jangkauan jauh ke masa depan menyiapkan dasar-dasar sistem yang baik bagi kehidupan rakyat mendatang.
Orde baru sudah berjalan selama 32 tahun, dan kemudian diganti dengan Orde Reformasi empat kali silih berganti kepemimpinan maksudnya untuk mencari Indonesia yang lebih maju.
Akan tetapi, Indonesia masih tetap terpuruk dalam upaya mereformasi membangun diri, masih ada kepentingan politik praktis, yang mengesampingkan kepentingan rakyat,
Lemahnya perekonomian yang ditandai oleh banyaknya pengangguran, rendahnya daya saing, investasi yang tidak kunjung tiba, membuat Indonesia makin terperosok dalam kemiskinan. Celakanya, penderitaan yang menimpa bukannya membuat bangsa ini sadar dan tertantang untuk berjuang memperbaiki nasib, melainkan menipu diri dengan mimpi-mimpi indah dan menggantungkan diri kepada belas kasihan masyarakat dunia, yang pasti diboncengi dengan kepentingan asing. Kerja keras, hidup hemat dan berani menderita yang seharusnya menjadi semangat untuk keluar dan kesulitan tidak kunjung nampak. Yang makin menonjol justru melanjutkan gaya hidup boros dengan menghamburkan aset nasional serta menjadikan utang sebagai penunjang gaya hidup. Masalah-masalah besar yang menumpuk bukannya dihadapi dengan berani, tetapi yang dilakukan adalah lari dan masalah, mencari-cari alasan dan menundanya, seakan semua urusan bisa ditunda.
Ini berarti bahwa generasi baru akan -mewarisi masalah dan penderitaan yang luar biasa besar. Dapat dibayangkan bagaimana sengsaranya kehidupan rakyat Indonesia mendatang yang dibebani dengan perekonomian yang terus terpuruk. Utang menumpuk, sumber daya alam nyaris punah disertai kerusakan lingkungan hidup. Ditambah lagi dengan kemerosotan akhlak serta kemelut sosial politik yang tiada habisnya. Lebih celaka lagi, keadaan tersebut sangat mungkin membawa perpecahan bangsa, baik karena konflik horisontal atau internal maupun pengaruh dan campur tangan pihak luar. Berbagai kajian dan data baik dan lembaga-lembaga domestik maupun internasional jelas rnenunjukkan betapa merosotnya Indonesia.
Pertumbuhan ekonomi lambat, infrastruktur hancur, pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan buruk, produktivitas dan daya saing rendah, tingkat korupsi dan krisis moral yang menyeramkan, tidak ada yang bisa dibanggakan..Yang menyedihkan, para elit politik dan pemimpin lebih banyak menutupi atau mengalihkannya dengan slogan-slogan muluk dan tidak didukung dengan dasar yang realistik.
Sebenarnya reformasi tidak harus merubah semua hal, ada hal-hal baik yang telah diletakkan oleh rejim pada masa Orde Lama seharusnya perlu dipertahankan.
Mencari pemimpin yang mampu menunjukkan pandangan/wawasan jauh kedepan, bahwa yang paling penting adalah mempersiapkan manusia untuk membangun kembali untuk  menjadi salah satu negara besar ekonominya dan mampu mewujudkan kesejahteraan bagi rakyatnya.
Seharusnya itu semua bisa menggugah kesadaran dan membangkitkan tekad untuk keluar dari lumpur masalah. Dalam keadaan seperti itu, yang patut dipersalahkan terutama adalah para pemimpin dan elit bangsa. Perubahan sistem politik dan empat kali pergantian presiden membuktikan bahwa mereka mereka tidak mampu menghayati persoalan, berani melakukan perubahan serta yang lebih penting, menjadi teladan bagi rakyat.
 Harga diri sebagai bangsa, semangat untuk menyelamatkan bangsa dan negara bagi generasi sekarang maupun mendatang, keberanian merubah gaya hidup, menderita sekarang untuk kebahagiaan masa depan, tidak pernah terlintas dalam pikiran mereka. Semangat pengabdian yang seharusnya menjadi pedoman telah digantikan oleh nafsu berkuasa.
Karena dalam setiap negara tanggung jawab terbesar ada pada Kepala Negara/pemimpin pemerintahan, maka demikian pula untuk Indonesia, yang perlu disoroti adalah bagaimana visi, konsep membangun negara serta kebijakan mereka sebagai pemimpin dalam mencapai tujuan mensejahterakan rakyat.
Sayangnya selama ini para pemimpin tidak ada yang mempunyai visi jauh kedepan. Bahkan dalam beberapa tahun terakhir ini para elit politik dan pemimpin lebih banyak berpikir serta berbuat selama masa jabatannya, yaitu 5 atau paling lama 10 tahun. Karenanya mereka cenderung berbuat dan mengambil keputusan jangka pendek, tidak lagi berpikir apalagi berbuat untuk masa depan bangsa. Tidak heran kalau masyarakat, apalagi rakyat kecil menjadi apatis, tidak peduli lagi dengan proses politik, pemilu atau kehidupan berbangsa dan bemegara. Para pemimpin sekarang tidak ada lagi yang dicintai atau dihormati. Kebanyakan mereka sekarang bahkan dibenci atau dilecehkan. Semoga masih ada waktu bagi mereka untuk sadar kembali.

Senin, 15 November 2010

BERAMAL DAN KETENTUAN


Hadis riwayat Ali ra., ia berkata:
Kami sedang mengiringi sebuah jenazah di Baqi Gharqad (sebuah tempat pemakaman di Madinah), lalu datanglah Rasulullah saw. menghampiri kami. Beliau segera duduk dan kami pun ikut duduk di sekeliling beliau yang ketika itu memegang sebatang tongkat kecil. Beliau menundukkan kepalanya dan mulailah membuat goresan-goresan kecil di tanah dengan tongkatnya itu kemudian beliau bersabda: Tidak ada seorang pun dari kamu sekalian atau tidak ada satu jiwa pun yang hidup kecuali telah Allah tentukan kedudukannya di dalam surga ataukah di dalam neraka serta apakah ia sebagai seorang yang sengsara ataukah sebagai seorang yang bahagia. Lalu seorang lelaki tiba-tiba bertanya: Wahai Rasulullah! Kalau begitu apakah tidak sebaiknya kita berserah diri kepada takdir kita dan meninggalkan amal-usaha? Rasulullah saw. bersabda: Barang siapa yang telah ditentukan sebagai orang yang berbahagia, maka dia akan mengarah kepada perbuatan orang-orang yang berbahagia. Dan barang siapa yang telah ditentukan sebagai orang yang sengsara, maka dia akan mengarah kepada perbuatan orang-orang yang sengsara. Kemudian beliau melanjutkan sabdanya: Beramallah! Karena setiap orang akan dipermudah! Adapun orang-orang yang ditentukan sebagai orang berbahagia, maka mereka akan dimudahkan untuk melakukan amalan orang-orang bahagia. Adapun orang-orang yang ditentukan sebagai orang sengsara, maka mereka juga akan dimudahkan untuk melakukan amalan orang-orang sengsara. Kemudian beliau membacakan ayat berikut ini: Adapun orang yang memberikan hartanya di jalan Allah dan bertakwa, dan membenarkan adanya pahala yang terbaik (surga), maka Kami kelak akan menyiapkan baginya jalan yang mudah. Dan adapun orang-orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup, serta mendustakan pahala yang terbaik, maka kelak Kami akan menyiapkan baginya jalan yang sukar. (Shahih Muslim No.4786)
Hadis riwayat Imran bin Hushain ra., ia berkata:
Rasulullah saw. ditanya: Wahai Rasulullah! Apakah sudah diketahui orang yang akan menjadi penghuni surga dan orang yang akan menjadi penghuni neraka? Rasulullah saw. menjawab: Ya. Kemudian beliau ditanya lagi: Jadi untuk apa orang-orang harus beramal? Rasulullah saw. menjawab: Setiap orang akan dimudahkan untuk melakukan apa yang telah menjadi takdirnya. (Shahih Muslim No.4789)

PEDAGANG ASONGAN BERHATI MULIA


Setelah menyetir terlalu lama sepulang dari kampung saya singgah sebentar di sebuah restoran. Begitu memesan makanan, seorang anak lelaki berusia lebih kurang 12 tahun muncul di depan saya. “Abang mau beli kue?” Katanya sambil tersenyum. Tangannya segera menyelak daun pisang yang menjadi penutup bakul kue jajanannya.
“Tidak Dik, Abang sudah pesan makanan,” jawab saya ringkas dan akhirnya dia berlalu.
Pesanan tiba, saya langsung menikmatinya. Tidak sampai 20 menit kemudian saya melihat anak tadi menghampiri calon pembeli lain. Saya lihat dia menghampiri sepasang suami istri. Mereka juga menolak tawaran anak itu, dan dia berlalu begitu saja.
“Abang sudah makan, tak mau beli kue saya?” tanyanya tenang ketika menghampiri meja saya lagi.
“Abang baru selesai makan Dik, masih kenyang nih,” kata saya sambil menepuk-nepuk perut. Dia pun pergi, tapi cuma di sekitar restoran. Sampai di situ dia meletakkan bakulnya yang masih penuh. Setiap yang lalu dia tanya, “mau beli kue saya Bang, Pak… Kakak,… Ibu..” Halus budi bahasanya, pikir saya. Sambil memperhatikan., terbersit rasa kagum dan kasihan di hati saya melihat betapa gigihnya dia berusaha. Tidak nampak keluh kesah atau tanda-tanda putus asa dalam dirinya sekalipun orang yang ditemuinya enggan membeli kuenya. Setelah membayar harga makanan dan minuman, saya terus pergi ke mobil. Saya buka pintu, membetulkan duduk dan menutup
pintu. Namun belum sempat saya menghidupkan mesin, anak tadi sudah berdiri di samping mobil. Dia tersenyum kepada saya. Saya turunkan kaca jendela dan membalas senyumannya.
“Abang sudah kenyang, tapi mungkin Abang perlu bawa kue saya buat oleh-oleh untuk adik- adik, Ibu atau Ayah abang,” katanya sopan sekali, sambil tersenyum. Sekali lagi dia memamerkan kue dalam bakul dengan menyelak daun pisang penutupnya. Saya tatap wajahnya, bersih dan bersahaja. Terpantul perasaan kasihan di hati. Lantas saya buka dompet, dan mengulurkan selembar uang Rp 20.000,- padanya.
“Ambil ini Dik! Abang sedekah… tak usah Abang beli kue itu.” Saya berkata ikhlas karena perasaan kasihan yang meningkat mendadak. Anak itu menerima uang tersebut, lantas mengucapkan terima kasih terus berjalan kembali ke kaki lima restoran. Saya gembira dapat membantunya.
Setelah mesin mobil saya hidupkan. Saya memundurkan. Alangkah kagetnya saya melihat anak itu mengulurkan Rp20.000,- pemberian saya itu kepada seorang pengemis buta. Saya terkejut, saya hentikan mobil, dan memanggil anak itu.
“Kenapa Bang, mau beli kue ya?” tanyanya. “Kenapa Adik berikan duit Abang tadi pada pengemis itu? Duit itu Abang berikan ke Adik!” kata saya tanpa menjawab pertanyaannya. “Bang, saya tak bisa ambil duit itu.. ..Emak marah kalau dia tahu saya mengemis. Kata emak kita mesti bekerja mencari nafkah karena Allah. Kalau dia tahu saya bawa duit sebanyak itu pulang, sedangkan jualan masih banyak Emak pasti marah. Kata Emak mengemis kerja orang yang tak berupaya, saya masih kuat Bang!” katanya begitu lancar. Saya heran sekaligus kagum dengan pegangan hidup anak itu. Tanpa banyak soal saya terus bertanya berapa harga semua kue dalam bakul itu.
“Abang mau beli semua?” dia bertanya dan saya cuma mengangguk. Lidah saya kelu mau berkata. “Rp 25.000,- saja Bang….” Dengan gembira dia memasukkan satu persatu kuenya ke dalam plastik, saya ulurkan Rp 25.000,-. Dia mengucapkan terima kasih dan berlalu dari pandangan saya. Ya Tuhan!. Saya hanya bisa bertanya-tanya di dalam hati, siapakah wanita berhati mulia yang melahirkan dan mendidik anak itu?. Sesungguhnya saya kagum dengan sikapnya. Dia menyadarkan saya, siapa kita sebenarnya.. …..
Kisah yang patut direnungkan. Artinya boleh saja kita kaya, tetapi jangan sampai kekayaan tersebut membawa kepada kepada kedekatan kita kepada syetan dan neraka. Begitu juga jika kita diberi kemiskinan, jadikanlah kemiskinan tersebut sebagai ladang amal untuk menuju kepada ridho Allah bukan sebaliknya menuntun kita kepada jalan yang tidak diridhoi-Nya. Jadi siapa yang kaya dan siapa yang miskin tergantung kepada apakah kita masih membutuhkan dunia ini atau tidak. Atau hanya menjadikan dunia sebagai batu loncatan untuk mengapai kebahagian akhirat. ****

Jumat, 12 November 2010

EMPAT ISTERI


Suatu ketika, ada seorang pedagang kaya yang mempunyai 4 isteri.

Dia mencintai isteri ke-4 dan menganugerahinya harta dan kesenangan, sebab ia yang tercantik di antara semua isterinya.

Pria ini juga mencintai isterinya yang ke-3.  Ia sangat bangga dengan sang isteri dan selalu berusaha untuk memperkenalkan wanita cantik ini kepada semua temannya.  Namun ia juga selalu kuatir kalau isterinya ini lari dengan pria lain.

Begitu juga dengan isteri ke-2.  Sang pedagang sangat menyukainya karena ia isteri yang sabar dan penuh pengertian. Kapan pun pedagang mendapat masalah, ia selalu minta pertimbangan isteri ke-2-nya ini, yang selalu menolong dan mendampingi sang suami melewati masa2 sulit.

Sama halnya dengan isteri pertama.  Ia adalah pasangan yang sangat setia dan selalu membawa perbaikan bagi kehidupan keluarganya.  Wanita ini yang merawat dan mengatur semua kekayaan dan bisnis sang suami.  Akan tetapi, sang pedagang kurang mencintainya meski isteri pertama ini begitu sayang kepadanya.

Suatu hari si pedagang sakit dan menyadari bahwa ia akan segera meninggal.  Ia meresapi semua kehidupan indahnya dan berkata dalam hati, "Saat ini aku punya 4 isteri.  Namun saat aku meninggal, aku akan sendiri.  Betapa menyedihkan."

Lalu pedagang itu memanggil semua isterinya dan bertanya pada isteri ke-4-nya.

ISTERI KE-4:  NO WAY
"Engkaulah yang paling kucintai, kuberikan kau gaun dan perhiasan indah.  Nah, sekarang aku akan mati.  Maukah kamu mendampingi dan menemaniku?" Ia terdiam.... tentu saja tidak!  Jawab  isteri ke-4 dan pergi begitu saja tanpa berkata apa2 lagi.  Jawaban ini sangat menyakitkan hati.  Seakan2 ada pisau terhunus dan mengiris- iris hatinya.

ISTERI KE-3:  MENIKAH LAGI
Pedagang itu sedih lalu bertanya pada isteri ke-3.
"Aku pun mencintaimu sepenuh hati dan saat ini hidupku akan berakhir.  Maukah
kau ikut denganku dan menemani akhir hayatku?" Isterinya menjawab, hidup begitu indah di sini.  Aku akan menikah lagi jika kau mati.  Bagai disambar petir di siang bolong, sang pedagang sangat terpukul  dengan jawaban tsb.  Badannya terasa demam.

ISTERI KE-2:  SAMPAI LIANG KUBUR
Kemudian ia memanggil isteri ke-2.  "Aku selalu berpaling kepadamu setiap kali aku mendapat masalah dan kau selalu membantuku sepenuh hati.  Kini aku butuh sekali bantuanmu. Kalau aku
mati, maukah engkau mendampingiku?" Jawab sang isteri, "Maafkan aku kali ini aku tak bisa
menolongmu. Aku hanya bisa mengantarmu hingga ke liang kubur.  Nanti
akan kubuatkan makam yang indah untukmu."

ISTERI KE-1:  SETIA BERSAMA SUAMI
Pedagang ini merasa putus asa.  Dalam kondisi kecewa itu, tiba2 terdengar suara, "Aku akan tinggal bersamamu dan menemanimu kemanapun kau pergi.  Aku tak akan meninggalkanmu, aku akansetia bersamamu.

Pria itu lalu menoleh ke samping, dan mendapati isteri pertamanya di sana.  Ia tampak begitu kurus.  Badannya seperti orang kelaparan. 
Merasa menyesal, sang pedagang lalu bergumam, "Kalau saja aku bisa merawatmu lebih baik saat aku mampu, tak akan kubiarkan engkau kurus seperti ini, isteriku."

HIDUP KITA DIWARNAI 4 ISTERI
Sesungguhnya, kita punya 4 isteri dalam hidup ini.

Isteri ke-4 adalah TUBUH kita.
Seberapa banyak waktu dan biaya yang kita keluarkan untuk tubuh kita supaya tampak indah dan gagah.  Semua ini akan hilang dalam suatu batas waktu dan ruang.  Tak ada keindahan dan kegagahan yang tersisa saat kita menghadap kepada-Nya.

Isteri ke-3, STATUS SOSIAL DAN KEKAYAAN. 
Saat kita meninggal, semuanya akan pergi kepada yang lain.  Mereka akan berpindah dan
melupakan kita yang pernah memilikinya. Sebesar apapun kedudukan kita dalam masyarakat dan sebanyak apapun harta kita, semua itu akan berpindah tangan dalam waktu sekejap ketika kita tiada.

Sedangkan isteri ke-2, yakni KERABAT DAN TEMAN.
Seberapa pun dekat hubungan kita dengan mereka, kita tak akan bisa terus bersama mereka.  Hanya sampai liang kuburlah mereka menemani kita.

Dan sesungguhnya isteri pertama kita adalah JIWA DAN AMAL KITA. 
Sebenarnya hanya jiwa dan amal kita sajalah yang mampu untuk terus setia mendampingi kemana pun kita melangkah.  Hanya amallah yang mampu menolong kita di akhirat kelak.

Jadi, selagi mampu, perlakukanlah jiwa kita dengan bijak serta jangan pernah malu untuk berbuat amal, memberikan pertolongan kepada sesama yang membutuhkan. Betapa pun kecilnya bantuan kita, pemberian kita menjadi sangat berarti bagi mereka yang memerlukannya.

Mari kita belajar memperlakukan jiwa dan amal kita dengan bijak.


Senin, 08 November 2010

KANG JONI BEROBAT


Sebut saja Joni namanya (bukan nama sebenarnya), karyawan bengkel di suatu Perusahaan Besar. Kang Joni bandannya besar dan kekar  selalu sigap dalam kerjanya. Sering diminta tolong oleh rekan kerjanya untuk minta bantuan. Kang Joni bahkan jarang sakit, maka dalam  catatan di Medical Record Poliklinik hampir-hampir kosong, mungkin dalam 5 tahun tidak pernah berobat.
Berbeda dari kebanyakan rekan kerja Kang Joni penuh catatan medisnya, hampir setiap dua bulan sekali pasti datang berobat, ada yang batuk pilek, atau sakit gigi dan lain sebagainya.
Tapi kali ini Kang Joni, terpaksa datang berobat ke Poliklinik, lantaran sudah beberapa hari badannya meriang  batuk belum juga sembuh. kemungkinan juga  banyak lembur yang dijalani selama ini.
Sengaja datang ke poli lebih awal, sambil terkantuk-kantuk Kang Joni, mendapat panggilan pertama dari juru rawat untuk masuk kamar pemeriksaan dokter.
Didalam pemeriksaan kang Joni menyampaikan keluhannya yang sudah beberapa hari masih saja sakit nggak kunjung sembuh.
Dokternya melihat kok catatan medis kosong, “Selama ini kalau sakit berobat dimana ,Pak?” Tanya dokter.
“Saya memang jarang sakit, Pak, biasanya Cuma minum jamu aja” jawab Kang Joni.
‘Ya sudah, saya beri resep saja, bisa diambil di apotik” kata dokter sambil menulis resep.
Kemudian resep diterima dan  selanjutnya Kang Joni, pergi sambil mengucapkan , terima kasih.
Di loket apotik poliklinik kang Joni menyerahkan resep dari dokter tadi, oleh petugas apoteker bilang : “ Pak, sudah beberapa hari ini stok obat lagi kosong”. lanjutnya
“Memang, biasanya mengambil di apotik rekanan, tapi sudah diputus juga oleh perusahaan”.
Dalam hati kang Joni, “Sialan, baru juga ke poliklinik dibilang gak ada obat, sudah kepala pusing badannya meriang begini”.
Kemudian Kang Joni balik masuk keruang pemeriksaan  dokter sambil menyodorkan sebotol air aqua dan,; “Pak dokter, berhubung nggak ada obat, tolong do’a  in saja, air ini biar saya cepat sembuh”.
Tentu saja dokter kaget; “apa-apa an ini, emangnya saya dukun, udah sana beli sendiri ke apotik, nanti minta ganti uangnya ke perusahaan”.
Opo tumon kang Joni ini, dokter kok dimintai do’a-in air untuk pengobatan emang nya dukun?. Ponari kali, Ada-ada saja kang-kang……


Rabu, 03 November 2010

NGOBROL DI PARKIRAN


Saya lihat jam, padahal baru jam 6.25, tapi tampak sudah banyak kendaraan ditempat parkir, dalam hatiku ;”Luar biasa, kawan-kawan ini loyalitas terhadap perusahaannya sangat tinggi, patut di acungi jempol”.
“Tumben mas, datang pagi-pagi” saya tanya pada salah seorang kawan  yang baru datang di parkiran.
Dia sodorkan tangannya menyalami saya : “Inilah hikmahnya, bisa masuk lebih pagi dari biasanya” katanya.
“Maksudnya gimana Mas, hikmah dari apa” ?  kata saya minta penegasan.
Sambil memparkirkan motornya dan merapikan rambut, lalu kita ngobrol bareng untuk mengisi waktu sambil berjalan.
Katanya, biasanya setiap pagi sudah disediakan kopi panas kesukaannya. Tapi beberapa hari ini sudah tidak lagi ada kopi di meja seperti biasanya, maklum, belum gajian.
Karena belum gajian maka kita harus lebih giat lagi, semangat tinggi. “Inilah hikmahnya , bisa datang pagi-pagi”.
“Saya kira semangat tinggi karena gaji naik, merubah kebiasaan lama, datang lebih pagi”, kata saya lagi

“Benar, harus diambil hikmahnya; karena setiap kejadian yang menimpa kita tentulah ada maksudnya, sebagai ujian kesabaran baik di rumah maupun di kantor”.

“Hebat lho, sampeyan sudah ngelmu makrifat, ya. Mas”…kata saya
“Beruntung, perusahaan ini punya banyak karyawan hebat, karena selalu bersyukur walaupun kena musibah. Semua dikembalikan kepada yang Kuasa, adalah Allah s.w.t..
Bukan kepada yang kuasa - penguasa perusahaan, kalau dikembalikan hanya kepada mahkluk, ya percuma gak bakal ada hikmahnya. Harus diserahkan kepada yang punya kehendak adalah Allah”. Tambahnya dengan bersemangat.

Kemudian dengan bersungut-sungut “Karena diomelin isteri terus setiap pagi, udah aja berangkat kerja pagi-pagi”

Welhadalah, saya kira  udah makrifat, lha kok jebul masih podo wae karo aku.


Selasa, 02 November 2010

Menunda Gaji Pegawai


Bukhari dan yang lainnya telah meriwayatkan sebuah hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu yang diriwayatkan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda: Allah Ta’ala berfirman:

ثَلاَثَةٌ أَنَا خَصْمُهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ رَجُلٌ أَعْطَى بِي ثُمَّ غَدَرَ , وَرَجُلٌ بَاعَ حُرًّا فَأكَلَ ثَمَنَهُ , وَرَجُلٌ اسْتَأْجَرَ أَجِيْرًا فَاسْتَوْفَى مِنْهُ وَلَمْ يُعْطِهِ أَجْرَهُ

“Tiga Jenis (manusia) yang Aku akan menjadi musuhnya kelak pada hari kiamat, yaitu: seseorang yang memberi dengan nama-Ku, kemudian berkhianat; seseorang yang menjual orang yang merdeka (bukan budak), kemudian memakan uangnya; dan seseorang yang mempekerjakan pekerja dan telah diselesaikan pekerjaannya, tetapi ia tidak memberikan upahnya.”
Ibnu Majah telah meriwayatkan dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma dan Thabrani meriwayatkan dari Jabi radhiyallahu ‘anhu serta Abu Ya’la juga meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sa llam bersabda:

أَعْطُوا الأَجِيْرَ أَجْرَهُ قَبْلَ أَنْ يَجِفَّ عَرَقُهُ
“Berikanlah upah kepada pekerja sebelum keringatnya kering.”
Para ulama telah menganggap bahwa menunda pembayaran gaji pekerja atau tidak memberikannya setelah pekerjaan diselesaikan, termasuk dosa besar berdasarkan ancaman yang sangat dahsyat ini. Karena, penundaan pembayaran dari orang yang kaya merupakan bentuk kezhaliman, sebagaimana yang disebutkan dalam pembahasan ghashab. Di antara bentuk kezalimannya adalah tidak memberikan sama sekali hak-hak pekerja, sedang para pekerja tidak memiliki bukti.
Kalau di suatu perusahaan sering kali melakukan pembayaran gaji pegawainya tertunda, sungguh mereka ibarat hidup di naungan kedzoliman para Pemimpin yang tak bertanggung jwab. Ingat dosa besar ada pada pundak para Direksi jika tidak amanah dalam memimpin suatu perusahaan. Jadi perusahaan ini dalam ancaman yang maha dahsyat.
Bahkan, terkadang membebaninya dengan pekerjaan atau menambah waktu kerja (lembur), tapi hanya memberikan gaji pokok saja tanpa membayar pekerjaan tambahan atau waktu lembur dengan memanfaatkan momentum minimnya lowongan pekerjaan dan kelemahan pihak pekerja. Terkadang pula, terjadi penundaan pembayaran gaji dan tidak memberikannya kecuali dengan usaha keras para pekerja dengan tujuan agar para pekerja melepaskan haknya dan tidak menuntuk haknya kembali. Atau, ada yang bermaksud menggunakan upah pekerja tersebut untuk usahanya dan mengelolanya, sedangkan si pekerja yang miskin tersebut tidak memiliki bahan makanan untuk diri dan keluarganya.
Apakah masih berlaku undang-undang ini?
PP RI No.8 Tahun 1981 Tentang Perlindungan Upah.
Pasal 11. Pada tiap pembayaran seluruh jumlah upah harus dibayarkan.
Pasal 19
Ayat 1: Apabila upah terlambat dibayar, maka mulai dari hari keempat sampai hari ke delapan terhitung dari hari dimana seharusnya upah dibayar, upah tersebut ditambah dengan 5%(lima persen) untuk setiap keterlambatan. Sesudah hari kedelapan tambahan itu menjadi 1%(satu persen) untuk tiap hari keterlambatan, dengan ketentuan bahwa tambahan itu untuk 1(satu) bulan tidak boleh melebihi 50%(lima puluh persen) dari upah yang seharusnya dibayarkan.

Minggu, 31 Oktober 2010

JENIS SETAN APA?

Seingat ane, kata pak ustad dulu pernah nerangkan dari sebuah hadits, setan bakal ikut kita makan kalo kita lupa baca "Basmalah". Terus kata pak ustad lagi, kalo kita lupa baca "basmalah" pas makan, setan bakal ngikut dan cara menanggulanginya yaitu dengan membaca: "bismillahi awwalahu wa aakhirohu". Kalo dah baca gitu, katanya tuh makanan yang barusan setan makan bareng kita bakal dimuntahin ama setan..
he..he..he...

Jadi cara njebak setannya, kita makan pura-pura lupa baca basmalah, terus pas tengah- tengah makan, kita bacain "bismillahi awwalahu wa akhirohu", tuh setan bakal muntah- muntah deh ha..ha...keki deh setannya. Setan bilang : Gile lu ngjailin gua ......

Karena setan dari material bangsa jin (material api), nah nggak rugi donk baca artikel ini :

Sesungguhnya tidak semua jin itu setan, tetapi setan adalah bagian dari jin yang ingkar terhadap perintah ALLAH SWT. Sebagaimana layaknya manusia, jin adalah makhluk Allah yang acapkali benar dan salah, ada yang muslim dan ada pula yang non muslim, berkelamin jantan dan betina, begitulah seterusnya. Bahkan jin pun berketurunan, berkebudayaan dan peradaban yang konon katanya peradaban jin jauh lebih maju disbanding manusia.

Dalam sebuah kitab yang menerangkan tentang jin, dijelaskan ada 5 macam jenis jin 1. AL-JAN Jenis yang pertama ini adalah pengertian jin secara umum, yaitu jenis jin yang berpotensi seperti layaknya manusia. Jin ada yang berkelamin jantan adapula yang betina, ada jin yang muslim adapula yang non muslim, jin juga membutuhkan makan,minum, tidur, bersenggama dan sebagainya. Walhasil jin pada kategori JAN tidak bedanya dengan manusia pada kategori al-insan.

2. AL-A’MIR
Acapkali disuatu tempat, dikamar mandi, dirumah atau dimanapun ada suara atau bunyian yang menirukan perbuatan manusia. Seperti halnya ada suara orang wudhu atau orang mandi, padahal dikamar mandi tersebut tidak ada siapa-siapa. Hal ini boleh jadi adalah perbuatan jin pada kategori AL-A’MIR. Maka tidak jarang orang menyebutnya sebagai setan tek-tek. Karena memang jenis jin ini suka meniru-nirukan perbuatan atau kebiasaan manusia, dengan maksud menakut-nakuti. Al-A’mir juga terkadang mengikuti orang yang sedang membaca , bernyanyi dan sebagainya atau mengikuti orang yang sedang shalat dibelakangnya. Meskipun demikian kita tidaklah usah takut, karena boleh jadi dia tidaklah jahat, hanya karena ingin menjadi mak’mum atau ingin belajar membaca atau menyanyi.

3. AL-IFRIT
Ifrit adalah jenis jin yang berpotensi sebagai pembantu ataupun khodam bagi manusia.
Dalam hal ini ada ifrit yang muslim dan baik, yang tentunya bisa menjadi khodam pada manusia-manusia yang muslim dan baik pula. Adapula ifrit yang berprilaku jahat dan kafir yang dimanfaatkan oleh para tukang sihir dan dukun, seperti ifrit-ifrit yang bekerjasama dengan pesihir terkemuka luar negeri pada segitiga Bermuda “ David Caverfil”

4. AL-ARWAH
Jenis jin yang keempat inilah yang sering dan biasa menggoda manusia, terkadang al- arwah menjelma dirinya sebagai orang tua kita yang telah meninggal atau sebagai dedemit dan sebagainya. Sehingga dapat mengelabuhi sebagaian masyarakat kita dan menakut-nakuti mereka yang memang mempercayainya. Sebenarnya jenis jin al-arwah ini termasuk golongan jin yang sangat kuat dan sangat nakal. Disebutkan paling kuat karena mereka dapat menjelma dirinya menjadi apa saja dengan mengerahkan kekuatan ilmu yang dimilikinya dan disebut nakal karena sering menggoda dan menakut-nakuti manusia. Jika diibaratkan manusia, maka jenis jin dari golongan Al-arwah semacam preman yang sukausil terhadap masyarakat setempat dan terutama kepada perempuan-perempuan yang lewat dijalanan.

5. AS-SYAITON
Berbeda dengan al-arwah, as-syaiton adalah jenis jin yang selalu menggoda manusia dari segi keimanan, kerohanian dan kejiwaan. As-syaiton sangat berbahaya dibanding jenis jin lainya, karena as-syaiton dalam merasuk kedalam hati manusia untuk membisikan kekafiran, keingkaran dan kejahatan. Dalam surat an-naas dijelaskan bahwasanya bukan hanya jin jahat dan ingkar yang termasuk dalam golongan as-syaiton, manusia yang yang berprilaku dzolim dan lacutpu termasuk dalam kategori ini. Mengenai hal ini ada sebagaian ulama yang berpendapat bahwa setan adalah sebuah sifat jahat daripada manusia dan jin. Jadi kesimpulanya adalah setan bukanlah merupakan wujud atau benda, melainkan sebuah sifat atau perbuatan.

dari : Kom. Al-Ilham

CARA JAHILIN SETAN DARI GOLONGAN MANUSIA.

Ada nada sms di HP saya.
Pesannya : PAPA lagi di kantor polisi ada masalah , tolong belikan dulu pulsa 50 rb ke nomor xxxxxx ,jangan telp PAPA dulu, nanti PAPA ganti..

( Nah ini dia, pasti kerjaan setan yang menyuruh si empunya HP menipu. Saya kerjain aja manusia yang kemasukan setan ini ) :

Saya bales : Ya ampun papa kenapa ? Koq bisa !
setan      : Ada masalah besar, belikan pulsa 50rb nanti papa ganti
Saya       : Masalah apa? Jangan nakutin pah, saya nggak ada duit. Saya ambil uang
mama di lemari saja ya 300rb, yang 50 buat pulsa dan 250rb buat saya untuk beli baju dan makan-makan sama teman. Jadi uang mama dilemari sisanya 16,2jt
setan      : Ya, ambil 500rb buat pulsa papa, papa tunggu segera.
Saya       : Tapi saya harus call mama dulu kan mamanya lagi ke mall sama bude.
setan      : Mama sudah dikantor polisi sama papa, kamu ambil saja dan transfer 5jt
segera ke rek ini : xxx.xxx.xxxx

(Ha..ha...saya ketawa sendiri. Setannya kemaruk banget nih, naik dari 500rb menjadi 5jt. Ini setan bego ! )

Saya bales : O iya lupa, Bukannya papa polisi? Tiap hari kan juga dikantor polisi.
Ma'af pah saya suka amnesia.

( He..he...kira-kira apa kata setan...? ) 

Selasa, 26 Oktober 2010

BOCAH MISTERIUS


Bocah itu menjadi pembicaraan dikampung Ketapang. Sudah tiga hari ini ia mondar-mandir keliling kampung.
Ia menggoda anak-anak sebayanya, menggoda anak-ana remaja diatasnya, dan bahkan orang-orang tua. Hal ini bagi orang kampung sungguh menyebalkan.
Yah, bagaimana tidak menyebalkan, anak itu menggoda dengan berjalan kesana kemari sambil tangan kanannya memegang roti isi daging yang tampak coklat menyala.
Sementara tangan kirinya memegang es kelapa, lengkap dengan tetesan air dan butiran-butiran es yang melekat diplastik es tersebut.
Pemandangan tersebut menjadi hal biasa bila orang-orang kampung melihatnya bukan pada bulan puasa!
Tapi ini justru terjadi ditengah hari pada bulan puasa! Bulan ketika banyak orang sedang menahan lapar dan haus. Es kelapa dan roti isi daging tentu saja menggoda orang yang melihatnya.
Pemandangan itu semakin bertambah tidak biasa, karena kebetulan selama tiga hari semenjak bocah itu ada, matahari dikampung itu lebih terik dari biasanya.
Luqman mendapat laporan dari orang-orang kampong mengenai bocah itu. Mereka tidak berani melarang bocah kecil itu menyodor-nyodorkan dan memperagakan bagaimana dengan nikmatnya ia mencicipi es kelapa dan roti isi daging tersebut.
Pernah ada yang melarangnya, tapi orang itu kemudian dibuat mundur ketakutan sekaligus keheranan.
Setiap dilarang, bocah itu akan mendengus dan matanya akan memberikan kilatan yang menyeramkan. Membuat mundur semua orang yang akan melarangnya.
***
Luqman memutuskan akan menunggu kehadiran bocah itu. Kata orang kampung, belakangan ini, setiap bakda zuhur, anak itu akan muncul secara misterius.
Bocah itu akan muncul dengan pakaian lusuh yang sama dengan hari-hari kemarin dan akan muncul pula dengan es kelapa dan roti isi daging yang sama juga!
Tidak lama Luqman menunggu, bocah itu datang lagi. Benar, ia menari-nari dengan menyeruput es kelapa itu. Tingkah bocah itu jelas membuat orang lain menelan ludah, tanda ingin meminum es itu juga.
Luqman pun lalu menegurnya.. Cuma,ya itu tadi,bukannya takut, bocah itu malah mendelik hebat dan melotot, seakan akan matanya akan keluar.
“Bismillah.. .” ucap Luqman dengan kembali mencengkeram lengan bocah itu. Ia kuatkan mentalnya. Ia berpikir,kalau memang bocah itu bocah jadi-jadian, ia
akan korek keterangan apa maksud semua ini.
Kalau memang bocah itu “bocah beneran” pun, ia juga akan cari keterangan, siapa dan dari mana sesungguhnya bocah itu.
Mendengar ucapan bismillah itu, bocah tadi mendadak menuruti tarikan tangan Luqman. Luqman pun menyentak tangannya, menyeret dengan halus bocah itu, dan membawanya ke rumah.
Gerakan Luqman diikuti dengan tatapan penuh tanda tanya dari orang-orang yang melihatnya.
“Ada apa Tuan melarang saya meminum es kelapa dan menyantap roti isi daging ini? Bukankah ini kepunyaan saya?” tanya bocah itu sesampainya di rumah Luqman, seakan-akan tahu bahwa Luqman akan bertanya tentang kelakuannya. Matanya masih lekat menatap tajam pada Luqman.
“Maaf ya, itu karena kamu melakukannya dibulan puasa,” jawab Luqman dengan halus,”apalagi kamu tahu, bukankah seharusnya kamu juga berpuasa? Kamu bukannya ikut menahan lapar dan haus, tapi malah menggoda orang dengan tingkahmu itu..”
Sebenarnya Luqman masih akan mengeluarkan uneg-unegnya, mengomeli anak itu. Tapi mendadak bocah itu berdiri sebelum Luqman selesai. Ia menatap Luqman
lebih tajam lagi.
“Itu kan yang kalian lakukan juga kepada kami semua! Bukankah kalian yang lebih sering melakukan hal ini ketimbang saya..?! Kalian selalu mempertontonkan kemewahan ketika kami hidup dibawah garis kemiskinan pada sebelas bulan diluar bulan puasa?
Bukankah kalian yang lebih sering melupakan kami yang kelaparan, dengan menimbun harta sebanyak-banyaknya dan melupakan kami?
Bukankah kalian juga yang selalu tertawa dan melupakan kami yang sedang menangis?
Bukankah kalian yang selalu berobat mahal bila sedikit saja sakit menyerang, sementara kalian mendiamkan kami yang mengeluh kesakitan hingga kematian menjemput ajal..?!
Bukankah juga di bulan puasa ini hanya pergeseran waktu saja bagi kalian untuk menahan lapar dan haus?
Ketika bedug maghrib bertalu, ketika azan maghrib terdengar, kalian kembali pada kerakusan kalian…!?”
Bocah itu terus saja berbicara tanpa memberi kesempatan pada Luqman untuk menyela.
Tiba-tiba suara bocah itu berubah. Kalau tadinya ia berkata begitu tegas dan terdengar “sangat” menusuk, kini ia bersuara lirih, mengiba.
“Ketahuilah Tuan.., kami ini berpuasa tanpa ujung, kami senantiasa berpuasa meski bukan waktunya bulan puasa, lantaran memang tak ada makanan yang bisa kami makan. Sementara Tuan hanya berpuasa sepanjang siang saja.
Dan ketahuilah juga, justru Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan lah yang menyakiti perasaan kami dengan berpakaian yang luar biasa mewahnya, lalu kalian sebut itu menyambut Ramadhan dan ‘Idul Fithri?
Bukankah kalian juga yang selalu berlebihan dalam mempersiapkan makanan yang luar biasa bervariasi banyaknya, segala rupa ada, lantas kalian menyebutnya dengan istilah menyambut Ramadhan dan ‘Idul Fithri?
Tuan.., sebelas bulan kalian semua tertawa di saat kami menangis, bahkan pada bulan Ramadhan pun hanya ada kepedulian yang seadanya pula.
Tuan.., kalianlah yang melupakan kami, kalianlah yang menggoda kami, dua belas bulan tanpa terkecuali termasuk di bulan ramadhan ini. Apa yang telah saya lakukan adalah yang kalian lakukan juga terhadap orang-orang kecil seperti kami…!
Tuan.., sadarkah Tuan akan ketidak abadian harta?
Lalu kenapakah kalian masih saja mendekap harta secara berlebih?
Tuan.., sadarkah apa yang terjadi bila Tuan dan orang-orang sekeliling Tuan tertawa sepanjang masa dan melupakan kami yang semestinya diingat?
Bahkan, berlebihannya Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan bukan hanya pada penggunaan harta, tapi juga pada dosa dan maksiat.. Tahukah Tuan akan adanya azab Tuhan yang akan menimpa?
Tuan.., jangan merasa aman lantaran kaki masih menginjak bumi. Tuan…, jangan merasa perut kan tetap kenyang lantaran masih tersimpan pangan ‘tuk setahun, jangan pernah merasa matahari tidak akan pernah menyatu dengan bumi kelak….”
***
Wuahh…, entahlah apa yang ada di kepala dan hati Luqman. Kalimat demi kalimat meluncur deras dari mulut bocah kecil itu tanpa bisa dihentikan.
Dan hebatnya, semua yang disampaikan bocah tersebut adalah benar adanya!
Hal ini menambah keyakinan Luqman, bahwa bocah ini bukanlah bocah sembarangan.
Setelah berkata pedas dan tajam seperti itu, bocah itu pergi begitu saja meninggalkan Luqman yang dibuatnya terbengong-bengong.
Di kejauhan, Luqman melihat bocah itu menghilang bak ditelan bumi.
Begitu sadar, Luqman berlari mengejar ke luar rumah hingga ke tepian jalan raya kampung Ketapang. Ia edarkan pandangan ke seluruh sudut yang bisa dilihatnya, tapi ia tidak menemukan bocah itu.
Ditengah deru nafasnya yang memburu, ia tanya semua orang di ujung jalan, tapi semuanya menggeleng bingung. Bahkan, orang-orang yang menunggu penasaran didepan rumahnya pun mengaku tidak melihat bocah itu keluar dari rumah Luqman!
Bocah itu benar-benar misterius! Dan sekarang ia malah menghilang!
Luqman tidak mau main-main. Segera ia putar langkah, balik ke rumah. Ia ambil sajadah, sujud dan bersyukur. Meski peristiwa tadi irrasional, tidak masuk akal, tapi ia mau meyakini bagian yang masuk akal saja. Bahwa memang betul adanya apa yang dikatakan bocah misterius tadi.
Bocah tadi memberikan pelajaran yang berharga, betapa kita sering melupakan orang yang seharusnya kita ingat.. Yaitu mereka yang tidak berpakaian, mereka yang kelaparan, dan mereka yang tidak memiliki penghidupan yang layak.
Bocah tadi juga memberikan Luqman pelajaran bahwa seharusnya mereka yang sedang berada diatas, yang sedang mendapatkan karunia Allah, jangan sekali-kali menggoda orang kecil, orang bawah, dengan berjalan membusungkan dada dan mempertontonkan kemewahan yang berlebihan.
Marilah berpikir tentang dampak sosial yang akan terjadi bila kita terus menjejali tontonan kemewahan, sementara yang melihatnya sedang membungkuk menahan lapar.
Luqman berterima kasih kepada Allah yang telah memberikannya hikmah yang luar biasa. Luqman tidak mau menjadi bagian yang Allah sebut mati mata hatinya.
Sekarang yang ada dipikirannya sekarang , entah mau dipercaya orang atau tidak, ia akan mengabarkan kejadian yang dialaminya bersama bocah itu sekaligus menjelaskan hikmah kehadiran bocah tadi kepada semua orang yang dikenalnya, kepada sebanyak-banyaknya orang.
Kejadian bersama bocah tadi begitu berharga bagi siapa saja yang menghendaki bercahayanya hati.
Pertemuan itu menjadi pertemuan yang terakhir. Sejak itu Luqman tidak pernah lagi melihatnya, selama-lamanya. Luqman rindu kalimat-kalimat pedas dan tudingan-tudingan yang memang betul adanya.
Luqman rindu akan kehadiran anak itu agar ada seseorang yang berani menunjuk hidungnya ketika ia salah.

Minggu, 24 Oktober 2010

KURAS WC


KURAS WC / SEPTIC-TANK
 TANPA SEDOT
Tak perlu repot-repot menghadapi masalah WC / Septic-Tank yang bau, penuh, mampet, kuman dan air tanah tercemar tinja, gunakan:

DEGRA BIO
Produk: Bina Citra Lestari
Bandung - Indonesia

Produk pengolah limbah pada septic-tank dengan metode pemberian Mikroba pengurai limbah organic yang ramah lingkungan, hasil peneliti pakar ITB yang handal dan berdaya guna, menguraikan limbah organic di septic-tank secara tepat dan cepat serta menjaga kualitas air tanah, tanpa repot menguras & membuka septic-tank.
·       100% bahan organic tanpa bahan kimia atau pengawet, yaitu mikroba pengurai yang tidak berbahaya.
·       Pemakaian mudah langsung disiram lewat lubang WC.

Harga : Rp. 25.000,-
Untuk pemesanan hubungi:
Pak De HERKRIS
Tlp.:  021.96962725
         081910450157

Senin, 18 Oktober 2010

MANFAAT DAUN BINAHONG







   








Beberapa bulan yang lalu, saya mendapatkan bibit tanaman binahong dari seorang teman, setelah saya pelihara, tanaman itu telah tumbuh dengan baiknya di halaman rumah.
Dari berbagai sumber yang saya dapatkan di internet ternyata binahong adalah tanaman obat, berikut hasil manfaat dari binahong hasil browsing saya diinternet:
Binahong adalah tanaman obat dari daratan Tiongkok yang dikenal dengan nama asli Dheng San Chi. Tumbuhan ini telah dikenal memiliki kasiat penyembuhan yang luar biasa dan telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan dll. Di kawasan Asia Tenggara, tumbuhan ini merupakan konsumsi wajib penduduk Vietnam ketika melawan invansi Amerika, namun sayangnya tanaman ini masih asing untuk daerah Indonesia.Tumbuhan merambat ini misterius karena belum banyak literatur maupun penelitian ilmiah yang mengungkapkan khasiatnya. Namun, secara empiris, masyarakat memanfaatkannya untuk membantu proses penyembuhan beragam penyakit.
Ada cerita, dalam perang Vietnam beberapa dekade lalu, tentara Amerika terheran-heran, bagaimana bisa tentara Vietkong terlihat segar bugar meski sebelumnya terluka parah. Setelah ditelusuri, obat mujarab untuk menyembuhkan luka luar maupun dalam akibat tembakan maupun goresan senjata tajam adalah binahong.
Seluruh bagian tanaman menjalar ini berkasiat, mulai dari akar, batang dan daunnya. Pemanfaatanya bisa direbus atau dimakan sebagai lalapan untuk daunnya. Tanaman ini tumbuh merambat. Sering digunakan sebagai gendola atau gapura yang melingkar di atas jalan taman. Ada yang menamainya binahong dan berasal dari Korea. Namun tanaman ini sebenarnya sudah lama ada di Indonesia dan biasa disebut gendola (Basella rubra Linn).
Kasiat Binahong
Kasiat Utama
1.Mempercepat pemulihan kesehatan setelah operasi, melahirkan, khitan, segala luka-luka dalam, radang usus.
2.Melancarkan dan menormalkan peredaran dan tekanan darah.
3.Mencegah stroke, maag, asam urat.
4.Menambah dan mengembalikan vitalitas daya tahan tubuh.
5.Wazir (ambeien)
6.Melancarkan buang air kecil, buang air besar.
7.Diabetes dll.

Kasiat Tambahan
1.Sariawan berat.
2.Pusing-pusing.
3.Sakit perut.


KATEGORI PENYAKIT BERAT:
-batuk/ muntah darat        : 10 lembar daun/hari
-paru-paru bolong             : 10 lmbr/hari
-kencing manis                 : 11 lbr/hari
-sesak nafas                      : 7 lbr/hr
-borok akut menahun        : 12 lbr/hr
-ptah tulang                     : 20 lbr / hr
-darah rendah                  : 8 lbr/hr
-radang ginjal                   : 7 lbr /hari
-gatal2/eksim kulit            : 9 lbr/hr
-gegar otak                      : 15 lbr/hr
-gejala liver                     : 10 lbr /hr


>UNTUK KATEGORI PENYAKIT BERAT DIBUTUHKAN WAKTU PENYEMBUHAN 1-6 BULAN, DIBUTUHKAN KESABARAN. DAPAT DIREBUS DAN AIRNYA DIMINUM, ATAU LANGSUNG DIKUNYAH.

KATEGORI PENYAKIT RINGAN :
-disentri, ambeien, hidung mimisan, habis operasi, luka bakar, luka akibat   kecelakaan, jerawat, usus bengkak, gusi berdarah,kurang nafsu makan, melancarkan haid, habis bersalin, menjaga stamina tubuh, penghangat badan, sakit maag, melancarkan peredaran darah, lemah syahwat.


>UNTUK KATEGORI PENYAKIT RINGAN INI HANYA MEMERLUKAN WAKTU BEBERAPA HARI HINGGA MINGGU, RATA2 5 – 15 LBR/HARI
  Pengalaman yang sangat menakjubkan,

Ketika kondisi fungsi ginjal suami yang terus menerus turun tiap bulan, sejak Agustus, dari 60% menjadi, menjadi 45% September dan menjadi 30 di hari Raya idul fitri 1 October, sampai 23 October menjadi 20%. kami pergi beribadah ada teman yang menegur mengapa suami saya sangat kurus sakit apa??
Suami menerangkan akan penyakitnya, kemudian teman itu mengatakan rebuskan aja “Binahong”, orang yang sudah cuci darah saja bisa stop katanya.Kami bengong (karena kami selalu berdoa semoga suami tidak mengalami sampai cuci darah), serta merta ibu itu langsung pulang dan memberikan sekantong plastik daun Binahong tersebut.
Sampai dirumah kami menjalani, merebus 7 lembar dan Binahong dan meminumkan airnya ke suami.
Setelah 3 minggu kemudian tiba saat nya suami memeriksakan urine nya ke Lab. ternyata kami sangat surprise, creatine menurun dari 5.7 menjadi 3.00, dan kolesterol nya menurun, juga asam urat.
Indikasi baik!, creatine orang normal biasa nya 0.7-1.3, padahal suami saya sudah 5.7( ini indikasi bahwa Keadaan ginjal suami saya tidak sehat dan menghawatirkan) kami sangat bersyukur kepada Allah, bahwa Allah telah memakai tangan seseorang memberitahu kami akan daya kesembuhanNya kepada suami saya, dengan lantaran Binahong.
Sekarang suami saya sudah lebih sehat dari bulan September dan October, dan wajahnya telah memerah dan ke kantor seperti biasanya. walau pulang kantor dia selalu cepat2 istirahat dan kontrol urine tiap bulan dan dietnya tetap dijalankan.
Terima kasih ku juga kepada ibu yang memberitahu kami tentang Binahong, dan mensupply kami tiap bulan nya dengan daun binahong selama tanaman kami belum bisa dipanen.
Untuk saudara-saudara yang kebetulan mempunyai penyakit dalam organ tubuhnya silahkan mencoba karena, katanya Binahong bisa menyembuhkan jantung yang bengkak, batu empedu, infeksi di hati, maag dlsb.
Selamat mencoba.
 



Bengkak dan berdarah karena jatuh atau tergores
Tumbuk atau kunyah Daun Binahong2 daun atau lebih tergantung bengkak atau luka
Oleskan pada yang bengkak atau luka secara merata
Lakukan berulang apabila luka masih basah atau kondisi luka yang parah
Kami sudah melakukan pada si kecil anak saya ketika Jatuh dari sepeda motor ke lantai dan kepala belakang bengakak,Dalam kondisi darurat segera kunyah saja daun binahong sampai halus dan oleskan ke kepala bagian belakang yang bengkak Alhmdulillah dengan ijin Allah keesokan hari bengkak kempas seperti sedia kala atau normal.Dan pada masnya (kakaknya) sering berlari dan kadang jatuh terluka pada lutut atau Tangan Alhamdulillah cukup sekali dioleskan keesokan hari langsung kering
Dan masih banyak yang lain yang membuktikannya
Sehingga Tanaman daun binahong depan rumah hampir Habis dipetik anak anak tetangga kalau jatuh selalu teriakan didepan rumah untuk minta daun binahong dan dioleskan sendiri.
Alhamdulillah kami berhasil secara tidak langsung terjadi proses belajar untuk mencintai tanaman obat dan merasakan khasiatnya.pada anaka anak sendiri dan sekitar Tetangga di rumah
Jerawat
1.Ambil beberapa Daun binahong 5 daun atau lebih
2.Oleskan pada muka secara merata Terutama pada Jerawat
3.lalukan sebaiknya sebelum tidur
Lakukan beberapa kali sampai kulit wajah Halus
Untuk Hasil Maksimal minum 5-6 Daun binahong di Juz dicampur air satu gelas
Bisa dicampur dengan madu supaya rasa enak.
Ini sudah dibuktikan kebetulan anak tetangga ada yang jerawatan parah
Sudah pakai obat jerawatan ratusan ribu tapi belum beres itu jerawat
Alhamdulillah setelah dioleskan beberapa hari jerawat mulai berkurang .

Untuk pemakaian luar, daun dan batang ditumbuk halus kemudian dioleskan pada bagian yang sakit. Bahan ini untuk menyembuhkan memar karena terpukul, kena api (panas), rheumatik, pegal linu, nyeri urat, menghaluskan kulit.

Umbi dicampur bahan lain dengan cara direbus bersama daun sirih, temulawak dengan perbandingan ganjil: 7, 9, 13 untuk penyembuhan pembengkakan jantung, pembengkakan lever, kencing manis, kerusakan ginjal dan radang usus besar.

Batangnya untuk mengatasi kelemahan laki-laki, yaitu dengan cara diambil getahnya dioleskan pada penis, diamkan beberapa saat kemudian lakukan
sanggama dengan istri. Kalau digodog dengan kencur (3 gelas menjadi 1 gelas) diminum tiap malam selama satu minggu, hasilnya juga oke punya.

Kamis, 14 Oktober 2010

SEDEKAH NYA MENGHINDARKAN DARI MAUT


Suatu ketika rasulullah sedang duduk bersama para sahabat. Lalu melintaslah seorang yang memanggul kayu bakar. Tiba-tiba Rasulullah berkata kepada para sahabat, “Orang ini akan meninggal nanti siang”. Sorenya ketika Rasulullah duduk bersama para sahabat, melintaslah orang tersebut. Maka dipanggillah orang tersebut oleh rasul dan ditanya, “Aku diberitahu (malaikat) tadi pagi bahwa kamu akan menemui ajal siang tadi.
Tapi kulihat kamu masih segar bugar. Apa yang telah kamu lakukan?” Kemudian orang itu berkisah bahwa tadi pagi dia membawa bekal makan siang. Lalu di tengah jalan bekal itu dia sedekahkan kepada orang yang membutuhkan.
Selanjutnya, kata orang itu, saat kayu-kayu bakar diletakkan tiba-tiba seekor ular hitam keluar lari menjauh dari dalamnya. Rasulullah kemudian menjelaskan bahwa ular itulah yang sedianya akan mematuk orang tersebut, namun dia berpindah takdir karena sedekahnya menghindarkan dia dari bahaya tersebut.
Kisah itu menunjukkan keutamaan sedekah yang bisa menghindarkan diri dari bahaya, sekaligus menujukkan bahwa cara Tuhan membalas sedekah tidak dalam bentuk dan jalan yang kita sangka sangka .